METROINDONEWS.COM, KAB. WAY KANAN — Masih diselimuti duka, belum lama ini Bupati Drs Haji Ali Rahman meninggal dunia karena sakit.
“Tak berselang lama kabar duka kembali menyelimuti daerah tersebut”. Musibah tragis telah menimpa institusi Polri.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan tiga 3 orang anggota terbaik kepolisian meninggal dunia. Ketika sedang melaksanakan tugas melakukan penggerebekan di arena judi sabung ayam di kawasan register Negara Batin bersama dengan Satreskrim Polres Way Kanan.
Terungkap ketiga polisi yang meninggal dunia tersebut salah satunya merupakan Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto, SH., Bripka Petrus serta Bripda Ghalib. “Disebutkan ketiga anggota polisi yang meninggal dunia ditempat arena judi sabung ayam akibat ditembak orang yang belum diketahui indentitasnya.
Menurut kronologis di TKP, Kapolsek IPTU Lusiyanto, dan dua orang anggotanya bersama dengan Satreskrim Polres Way Kanan melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Manik Kecamatan Negara Batin Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung yang diduga dibekingi oleh oknum.
”Penggerebekan oleh petugas dilakukan pada, Senin (17/3), sekitar pukul 16.50 WIB, di pimpin oleh Ipda Engga dan di back’up oleh anggota Sat Samapta beserta Kapolsek Negara Batin beserta anggota”. Namun ketika mendekati lokasi sabung ayam, sebelumnya petugas kepolisian sudah terlebih dahulu memberikan tembakan peringatan ke udara.
Namun diluar dugaan dari lokasi sabung ayam datang tembakan balasan langsung mengarah ke rombongan polisi yang melakukan pengerebekan, demikian informasi yang di peroleh oleh awak media dari sebuah sumber terpercaya.
Tanggapan Polda Lampung
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari membenarkan peristiwa tersebut. “Benar terjadi peristiwa penembakan terjadi dengan kronologis yakni 17 personel polri Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam”. Ketika berada di tkp langsung ditembaki oleh orang tak dikenal sehingga 3 personel gugur dalam tugas,” katanya, Senin (17/3).
Lebih lanjut Yuni Iswandari menjelaskan saat ini, ketiga jenazah anggota tersebut tengah dalam perjalanan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan proses autopsi.
“Jenazah sedang dievakuasi untuk dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk diautopsi dan kini Kapolda menuju TKP. Sejauh ini kita masih fokus untuk mengamankan anggota yang lain,” imbuhnya.
(MFN/MD/TR)
